Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) hadir dalam kegiatan Fasilitasi Peningkatan Literasi dan Digitalisasi Keuangan di Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Sulawesi Selatan. Acara yang diselenggarakan oleh Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM ini digelar guna mendukung peningkatan perluasan akses pembiayaan bagi pelaku usaha khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dalam acara tersebut, Plt. Divisi Perencanaan dan Umum LPMUKP Dede Solehudin, menyampaikan komitmen LPMUKP untuk memberikan akses permodalan dana bergulir bagi pelaku usaha, terutama di sektor kelautan dan perikanan.
“Kami membuka akses permodalan guna mendorong pengembangan usaha, khsususnya untuk sektor garam rakyat di Pangkajene Kepulauan,” ungkapnya Kamis (24/8/2023).
Selain itu, menghadapi tantangan era digital akses pembiayaan dan pengutamaan akses pasar digital merupakan salah satu prioritas dari Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah bagi pelaku usaha. Hal ini sesuai dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2022 mengenai Pengembangan Kewirausahaan Nasional di mana kemudahan harus diberikan kepada para pelaku usaha.
Lebih lanjut, untuk mendorong pengembangan usaha Dede pun menekankan peran penting koperasi dalam ekosistem ini. Koperasi dipandang dapat menjadi wadah bagi pelaku usaha untuk mengakselerasi perubahan menuju model usaha yang lebih modern dan berbasis teknologi.
“Ke depan, kami harap koperasi dapat memainkan peran yang lebih besar dalam menyediakan sarana yang diperlukan oleh anggota koperasi, serta berperan sebagai pembeli bagi produk garam yang dihasilkan oleh anggotanya,” tambahnya.
Tidak hanya LPMUKP, dalam kegiatan ini turut hadir pula berbagai pihak yang memiliki peran penting dalam ekosistem UMKM. Diantaranya Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pangkajene Kepulauan, PT. Pegadaian Unit Pangkajene Kepulauan, PT. FIF Unit Makassar, BRI Unit Pangkajene Kepulauan, serta Credibook Jakarta.
Dengan upaya ini, LPMUKP dan berbagai lembaga terkait berkomitmen untuk mengakselerasi pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Pangkajene Kepulauan menuju era digital. Hal ini tentu sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan pelaku usaha yang produktif, kreatif, inovatif, dan berdaya saing.