Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Modal Usaha (LPMUKP) yang diwakili oleh Kepala Subdivisi Kemitraan dan Pendampingan Yulhendri Suryansyah menghadiri The 11th Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) Ocean and Fisheries Working Group (OFWG) Meeting. Acara tersebut merupakan rangkaian APEC 2018 Third SOM and related meetings (SOM3) yang diselenggarakan di International Convention Center (ICC) Port Moresby, Papua New Guinea (PNG) 6 hingga 7 Agustus 2018.
Dalam acara tersebut LPMUKP mengisi sesi 4 dengan tema Pembiayaan Usaha Skala Mikro, Kecil, dan Menengah untuk sektor Kelautan dan Perikanan. Tidak hanya dari LPMUKP yang ikut berpartisipasi dalam acara tersebut, Delegasi RI (Delri) lainnya antara lain Kepala Seksi Ikan Air Tawar, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (Ketua Delri), Analis Kerja Sama pada Sekretariat Ditjen Pengelolaan Ruang Laut, Analis Kerja Sama Intrakawasan, Biro Humas dan Kerja Sama Luar Negeri-Setjen.
Para penggiat ekonomi yang hadir memberikan apresiasi untuk presentasi Delri tersebut, terutama negara Chile, PNG, Philipina, Vietnam khususnya untuk tema Microfinancing on Fisheries (MoF), mengingat di negara mereka belum ada atau masih dalam tahap awal rencana pembuatan kelembagaannya. Philipina termasuk Negara yang sudah menerapkan sistem MoF tetapi ruang lingkupnya cukup terbatas, hanya meliputi komoditi perikanan tertentu saja dan mereka tertarik cara Indonesia dapat memperoleh 0% Non Performing Loans (NPL) atau tidak ada satupun debitur yang terlambat membayar kewajiban angsuran pokok dan jasa pinjaman.
Pertemuan OFWG 11 tahun tersebut dipimpin oleh Lead Shepherd Patrick E. Moran (USA) dan dihadiri oleh 14 APEC Economies, yakni Canada, Chile, China, Hongkong, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, New Zealand, PNG, Philipina, Singapura, Taiwan, USA, Vietnam, Observer/Invited Guest, Chemical Dialogue, the Nature Conservancy, Rainbow Fish, dan Pacific Island Forum Fisheries Agency (FFA). (Humas/LPMUKP)
